Call Centre-Mahsun Ismail: 0819-392-00101

Polri Sita Dokumen dari Istri Teroris di Pamekasan

INILAH.COM, Pamekasan - Tim Gabungan Mabes Polri menyita sejumlah dokumen dan barang bukti dari SR (30), istri terduga teroris di Desa Pagendingan, Kecamatan Galis, Kabupaten Pamekasan, Jumat (28/9/2012).

SR merupakan istri Hasan alias Wendy, terduga teroris yang ditangkap Densus 88 Antiteror di Pelabuhan Pantoloan, Kota Palu, Sulawesi Tengah, Kamis (27/9/2012) kemarin.

Sejumlah dokumen dan barang bukti yang berhasil disita Tim Mabes Polri antara lain, Laptop, HP serta dokumen yang diduga ada hubungannya dengan jaringan terorisme di Indonesia.

Penangkapan SR, setelah polisi mencium bahwa ia melarikan diri ke Pamekasan, tepatnya di rumah iparnya. SR kemudian dibawa ke Mapolres untuk diperiksa. Meski ditangkap, SR kemudian dilepas usai menjalani serangkaian pemeriksaan.

"Tim Mabes sebenarnya telah melakukan pengintaian beberapa waktu lalu di rumah yang ditempati SR," kata Kapolres Pamekasan AKBP Nanang Chadarusman.

Diakuinya, SR dilepas karena polisi hanya membutuhkan tanda tangannya saja untuk beberapa dokumen dan barang bukti yang disita.

SR sempat mengenyam pendidikan SD dan SMP di Pamekasan sebelum akhirnya melanjutnya pendidikan ke salah satu pesantren di Solo dan menikah dengan Wendy. Dari hasil perkawinannya pasangan ini dikarunia dua orang anak.

Wendy, diduga terlibat dalam pelatihan di Poso yang dipimpin oleh buronan bernama Santoso. Ia juga diduga ikut membuat bom pipa di kediaman Rudi Kurnia Putra alias Pak Tuwek bersama dengan Barkah Nawasaputra alias Wawa alias Nawa alias Robot dan Anggri Pamungkas.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, terduga teroris Wendy sebelum ditangkap pernah singgah di Pamekasan. [beritajatim/mvi]

0 komentar:

Footer Logo

PKD office

Jl. Jalinan Tengah Bangkes Kecamatan Kadur Kabupaten Pamekasan Madura-Jatim.

(Rumah H. Syamsul Arifin Dahri)
Copyright © 2013 PKD Pamekasan and Blogger Templates - Anime Music.